Sesuai dengan maknanya yaitu kembali suci, idul fitri memberi sebuah jeda pada manusia setelah usai berpuasa. Momen yang dimaksudkan mengharap ridho Allah SWT serta bersyukur atas diampuninya dosa-dosa manusia tentu menjadi hari yang selalu ditunggu-tunggu umat Islam.
Yayasan Pendidikan Pondok Pesantren Al-Muniroh, Ujungpangkah, Gresik mengadakan acara Halal Bi Halal pada 30 April 2023 di aula pesantren Al-Muniroh. Acara yang dihadiri oleh seluruh keluarga pesantren dan civitas akademik menjadi ajang silaturahmi serta momen evaluasi.
K.H Mahmudi Ambar selaku pengasuh Pondok Pesantren Al-Muniroh memberi banyak nasihat dan renungan bagi peserta Halal Bi Halal. Dalam suasana idul fitri, beliau juga menyampaikan keadaan yang suci kembali setelah diampuni dosa-dosa (يولد على الفطرة), kemudian tetap mengingatkan betapa pentingnya muhasabah/evaluasi.
Namun demikian, selain evaluasi seseorang juga harus memperhatikan gerak evolusi agar terus berubah mejadi lebih baik. Maka dari itu, perlunya terus berbenah menjadi upaya memperbaiki mutu dan kualitas secara personal maupun sosial.
Dalam momen Halal Bi Halal pula, Al-Muniroh selalu diingatkan agar terus merawat Islam baik dalam hal organisasi atau langkah aplikatif terhadap ummat. Dalam hal evolusi dan evaluasi, tentu setiap manusia punya tuntutan yang sama. Tanpa memandang apakah yang tua telah cukup berbenah atau yang muda dimaklumi atas salahnya.
Dalam inti pembicaraan acara, seluruh lapisa Al-Muniroh diharapkan saling merangkul dan mengayomi sebab segala posisi di dalamnya sangatlah penting. Tanggung jawab dan nama Al-Muniroh adalah hal yang selalu diusung bersama sebagai sebuah lembaga.
Mengakhiri acara, terdapat kalimat krusial bahwa Al-Muniroh harus selalu (percaya diri dan selalu berjuang)
الإعتماد على النفس اسا س النجاح.
Bahwa perjuangan sudah pasti melarat (sulit). Maka dari itu dengan kebersamaanlah kesulitan itu akan menjadi ringan. Kegiatan Halal Bi Halal ini bertujuan untuk terus mengkoordinasi dan menyemangati seluruh anggota yang berada dalam naungan Al-Muniroh, cita-cita panjang demi kebermanfaatan bagi desa, masyarakat, bangsa dan agama tentu tidak mudah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar